Apakah menelan sperma atau sperma tertelan itu berbahaya?
Mitos menelan sperma bisa membuat awet muda juga bisa
dibuktikan kebenarannya secara ilmiah. Termasuk pula
kandungan gizi di dalam sperma yang setara dengan sekian liter
susu. Jadi Untuk mengetahui jawabanya,
harus melihat beberapa hal yang berkaitan dengan tertelannya
sperma, diantaranya kandungan zat dalam sperma, dan kesehatan
organ intim.
Bicara mengenai sperma tertelan bisa dipastikan ada hubungannya
dengan aktifitas Oral Seks. Sebagai bagian dari aktivitas seks di
kalangan gay, memang tidak menjadi sebuah keharusan, karena toh
masih banyak juga alternatif hubungan seks yang lain. Namun
beberapa pasangan menjadikan aktivitas oral-seks sebagai
aktivitas utama.
Cairan semen dan sperma yang masuk ke mulut akan turun ke
lambung, dan bercampur dengan asam lambung lantas turun ke
usus, kemudian dicerna bersama dengan makanan lainnya. Mulut,
lambung dan usus adalah bagian dari sistem pencernaan tubuh dan
bukan sistem reproduksi sehingga menelan sperma tidak akan menyebabkan kehamilan.
Untuk itu sebelum melakukan aktifitas oral seks ada baiknya
mengikuti beberapa tips sehat oral seks seperti pada ulasan disini.
permasalahan lain adalah kaitannya dengan kandungan zat dalam
sperma itu sendiri. Apakah sperma memiliki zat gizi yang bermanfaat
ataukah justru mengandung zat yang berbahaya? Berikut ini adalah
beberapa kandungan zat kimia dalam sel sperma:
Calcium: Komposisi ini sangat berguna untuk tulang dan gigi bahkan
untuk menjaga fungsi otot dan syaraf.
Citric Acid: Berguna untuk mencegah penggumpalan darah dalam
tubuh
Creatine: Berguna untuk menambah tenaga dan pembentukan otot
dan juga dapat berfungsi sebagai pembakar lemak dalam tubuh
Ergothioneine: Berfungsi sebagai pelindungan kulit dari kerusakan
DNA
Fructose: Dapat berfungsi sebagai pencerna gula dalam tubuh yang
sangat bermanfaat sebagai pencegah penyakit diabetes. Kebanyakan
Fructose juga berbahaya karena bisa menyebabkan penyakit asam
urat.
Glutathione: Komposisi kimia ini sangat berguna sebagai obat
pencegah kanker, mencegah penggumpalan darah selama operasi
dan menambah kemanjuran obat kemoterapi.
Inositol: Berfungsi mencegah kerontokan pada rambut
Lactic Acid: Berfungsi sebagai bahan untuk luka bakar dan luka
pembedahan
Lipid: Berfungsi sebagai pembakar lemak
Pyruvic Acid: Berfungsi sebagai penyubur
Sorbitol: Dipergunakan oleh ahli farmasi sebagai bahan untuk
mengatasi sembelit
Urea: Berfungsi untuk mengeluarkan nitrogen yang berlebih dalam
tubuh
Uric Acid: Berguna sebagai pencegah penyakit diabetes tetapi
kebanyakan Uric Acid akan menyebakan penyakit encok, dll
Sulfur: Berguna untuk menghaluskan kulit.
Vitamin B12 dan Zinc: Sebagai penambah stamina
Nah itulah beberapa kandungan kimia yang terdapat dalam sperma.
Penjelasan fungsi zat kimia di atas bukan berarti jika sperma di telan
bisa berguna seperti hal-hal tersebut, melainkan fungsi zat kimia
yang sering digunakan untuk kesehatan juga terdapat dalam sperma.
Namun yang perlu dipertegas adalah jumlah atau kuantitas zat
kandungan tersebut seberapa kecil terdapat dalam cairan sperma
yang memang tidak terlalu banyak tersebut.
dan hbungannya dengan anda anda para model yang tlah bergabung, selain utk kecantikan pasti dapat membawa sponsor smakin banyak utk membawa anda mensponsori produk mreka, jadi jgan tabu lagi... sperma sangat baik utk kita, dan sangat baik utk kehidupan model kita. semangat.. salam model internasional.
wooww,, bau tau nih bun
ReplyDeletemaksud kamu
ReplyDeletesory bunda,, salah ketik,, baru tau nih bun,,,hehehehe
ReplyDelete